Sabtu, 13 Oktober 2012

Wanita Penabrak Polisi Ternyata Model Majalah POPULAR

Polisi menduga Novi Amalia, pengemudi setengah bugil yang menabrak tujuh orang, sedang stres. Perempuan yang mengendarai Honda Jazz berwarna merah dengan pelat B 1864 POP ini sempat menolak saat akan diamankan polisi.

Polisi kemudian melakukan upaya persuasi. Beberapa saat kemudian, polisi berhasil menggelandang wanita yang hanya memakai bra dan celana dalam ini ke kantor polisi. "Akhirnya dibawa ke Polsek Taman Sari untuk diminta keterangan," kata Kepala Unit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Barat, Ajun Komisaris Rahmat Dalizar saat berbindang dengan VIVAnews, Jumat 12 Oktober 2012.

Tantangan polisi tak hanya sampai disitu. Novi tidak mau memberikan keterangan saat diperiksa. Wanita berusia 25 tahun ini malah berteriak-teriak, tak mau diperiksa. "Bahkan dia mengancam akan membukan bra (pakaian dalamnya) saat ditanya petugas," kata dia.

Polisi juga mengalami kesulitan untuk memakaikan baju kepada wanita yang setengah bugil ini. Bahkan, Novi harus dibantu oleh polisi wanita untuk memakai baju. Polisi juga berencana memanggil keluarga Novi karena sulit mendapatkan keterangan. Polisi akan mencari tahu latar belakang masalah yang menyebabkan Novi menyetir dengan setengah bugil dan kemudian menabrak tujuh orang termasuk dua polisi itu.

Hingga kini, Novi belum sadar. Polisi menduganya stres atau tengah berada di bawah pengaruh alkohol. Saat diperiksa, dia hanya banyak bengong. Polisi yang akan melakukan tes urin juga mengalami kesulitan karena Novi mengaku sedang haid.

Nih gan foto Novi Amelia penabrak polisi:


























Halusinasi Bikin Novi Melepaskan Semua Pakaian di Mobil


Honda Jazz milik Novi, pengemudi yang nyaris bugil ketika menabrak polisi lalu lintas.

Pengemudi Honda Jazz itu masih dalam pengaruh narkoba.


 Berdasarkan hasil pemeriksaan awal terhadap pengendara Honda Jazz B 1864 POP, Novi Amalia, diketahui sebelum mengemudi dari apartemennya di daerah Jakarta Pusat, dia berencana menuju ke Ancol.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar, menjelaskan sebelum berangkat, Novi menenggak minuman keras, Chivas, dan ekstasi. "Ketika sampai di daerah Harmoni, dia mengalami halusinasi seolah-olah disuruh melepaskan pakaian, kemudian membuang dompet dan HP sehingga yang tinggal hanya celana dalam dan BH," kata Rikwanto, Jumat, 12 Oktober 2012.

Dalam keadaan pusing dia terus melaju hingga menabrak Polantas dan tukang kopi. Tidak berhenti sampai di situ, Honda Jazz berwarna merah itu kemudian menyeruduk mikrolet hingga berakhir di rambu pengatur lalu lintas Olimo.

"Saat ini si penabrak sedang dalam masa untuk mengembalikan fisik dan mental. Jadi setelah diadakan tes urine, kemudian juga sempat ditenangkan dengan suntikan dan saat ini petugas sedang melihat kondisinya apakah sudah stabil untuk dilakukan pemeriksaan," ucapnya.
Menurut dia, keluarga pelaku belum bisa dihubungi karena Novi belum stabil. Apalagi semua barang-baranya dibuang termasuk HP dan dompet.

Dari interogasi awal juga diketahui bahwa wanita 24 tahun itu sedang mengalami masalah keluarga. "Juga dikaitkan dengan kehidupan dia di Jakarta," ujarnya.

Saat ini kondisi warga Penjaringan, Jakarta Utara, itu masih dalam pengaruh narkoba. "Sudah mulai berkurang. Fisik mental kan masih drop. Kita lihat dulu pokoknya."

Dalam mobil, polisi tidak menemukan minuman dan narkoba. Polisi juga mengembangkan pemeriksaan ke apartemen Novi, karena dia mengaku meminum minuman keras di tempat tersebut. "Jadi tidak menutup kemungkinan ada narkoba di apartemennya," ujar Rikwanto. (umi)

© VIVA.co.id 

Diperiksa Polisi, Pengemudi Setengah Bugil Ancam Buka Bra

Novi Amalia

Novi Amalia hanya berteriak-teriak saat diperiksa oleh polisi.


 Polisi menduga Novi Amalia, pengemudi setengah bugil yang menabrak tujuh orang, sedang stres. Perempuan yang mengendarai Honda Jazz berwarna merah dengan pelat B 1864 POP ini sempat menolak saat akan diamankan polisi.

Polisi kemudian melakukan upaya persuasi. Beberapa saat kemudian, polisi berhasil menggelandang wanita yang hanya memakai bra dan celana dalam ini ke kantor polisi. "Akhirnya dibawa ke Polsek Taman Sari untuk diminta keterangan," kata Kepala Unit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Barat, Ajun Komisaris Rahmat Dalizar saat berbindang dengan VIVAnews, Jumat 12 Oktober 2012.

Tantangan polisi tak hanya sampai disitu. Novi tidak mau memberikan keterangan saat diperiksa. Wanita berusia 25 tahun ini malah berteriak-teriak, tak mau diperiksa. "Bahkan dia mengancam akan membukan bra (pakaian dalamnya) saat ditanya petugas," kata dia.

Polisi juga mengalami kesulitan untuk memakaikan baju kepada wanita yang setengah bugil ini. Bahkan, Novi harus dibantu oleh polisi wanita untuk memakai baju. Polisi juga berencana memanggil keluarga Novi karena sulit mendapatkan keterangan. Polisi akan mencari tahu latar belakang masalah yang menyebabkan Novi menyetir dengan setengah bugil dan kemudian menabrak tujuh orang termasuk dua polisi itu.

Hingga kini, Novi belum sadar. Polisi menduganya stres atau tengah berada di bawah pengaruh alkohol. Saat diperiksa, dia hanya banyak bengong. Polisi yang akan melakukan tes urin juga mengalami kesulitan karena Novi mengaku sedang haid.

Geledah Apartemen Pengemudi Nyaris Bugil, Polisi Temukan Miras


Novi Amalia Pengendara Honda Jazz Maut Diperiksa di Polsek Taman Sari

Penggeledahan dilakukan selama 1 jam.

Aparat kepolisian melakukan penggeledahan di apartemen Sudirman Park, tempat tinggal penabrak tujuh orang di kawasan Hayam Wuruk, Jakarta Barat, Novi Amalia. Menurut pengacara Novi, Chris Sam Siwu, polisi tidak menemukan adanya narkoba di dalamnya.

"Tadi hasil pemeriksaannya di apartemen Novi tidak ditemukan narkotika apapun. Hanya ditemui satu gelas chivas setengah botol," kata Chris di lokasi, Jumat 12 Oktober 2012.

Chris mengatakan penggeledahan tidak berlangsung lama, yakni sekitar pukul 22.15 WIB sampai 23.15 WIB. "Sejaman, kecil tempat tinggalnya," jelasnya.

Chris mengungkapkan kondisi mental kliennya saat ini memang tengah terganggu. Dia menyebut ada semacam dengungan terus menerus dalam telinga Novi yang tidak pernah hilang. "Ada suara, 'Novi kamu keluar, kamu buka baju, kamu mandi'," ujarnya.

Oleh karena itu, Chris meminta supaya polisi menerjunkan ahli psikologi untuk memulihkan kondisi yang bersangkutan. "Psikiater perlu turun dan lihat apa yang dirasakannya," jelasnya.

Saat ditanyakan hasil uji urine Novi oleh pihak kepolisian yang positif, Chris mengatakan tidak tahu menahu. Dia mengaku belum menerima hasilnya secara resmi.

"Tapi kalau seandainya dia positif itu adalah bagaimana polisi mencari apakah dia positif mengkonsumsi atau dia dijebak memakai narkotika. Bisa saja karena ekstasi bisa dicampurkan di dalam minuman," ujarnya lagi. (eh)


© VIVA.co.id

Ingin Tingkatkan Kualitas Bercinta? Coba Senam Body Language

imgKehidupan seks bisa menjadi lebih baik dengan rajin berolahraga. Olahraga bisa bertindak sebagai aphrodisiac, karena memicu tubuh untuk melepaskan endorfin. Kelenjar ini tidak hanya membuat efek rileks pada tubuh, tapi juga membantu meningkatkan produksi testosteron yang bisa menambah tenaga saat bercinta.

Seperti dikutip dari She Knows, sebuah studi membuktikan orang yang olahraga secara teratur lebih mudah bergairah dan cepat mendapatkan orgasme dibandingkan mereka yang jarang olahraga. Studi yang dilakukan University of Vermont College of Medicine, Amerika Serikat itu melibatkan wanita berusia 45 hingga 55 tahun. Dari hasil penelitian diketahui bahwa tingkat kepuasan seks berhubungan erat dengan level kegiatan fitnes mereka.

Ingin mencoba olahraga? Khusus untuk wanita, pilih senam body language. Dipaparkan About, senam body language merupakan senam aerobik yang gerakannya seringkali ditambahkan dengan menahan kontraksi otot. Daerah sekitar pinggul dan perut adalah bagian yang paling sering dikontraksikan. Dengan melakukan kontraksi pada bagian-bagian pinggul dan perut, maka akan meningkatkan kekuatan otot perut, bokong hingga otot-otot dasar rongga panggul.

Otot dasar rongga panggul yang terlatih karena senam body language berguna untuk menjaga miss V serta rahim, agar tetap berada dalam posisinya. Dengan begitu, Miss V. pun akan tetap kencang. Tertarik?

Frekuensi senam body language yang baik dilakukan adalah tiga kali dalam seminggu dengan lama 30-60 menit. Bila Anda tidak memiliki waktu untuk melakukan senam ini, maka ada alternatif latihan yang dapat dilakukan untuk membantu mengencangkan otot dasar rongga panggul yaitu kegel.

Latihan ini dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun. Lakukan gerakan seperti Anda menahan buang air kecil, dengan cara mengkontraksikan otot-otot di dalam panggul anda. Tahan kontraksi selama tiga hingga lima detik dan ulangi hingga 10 kali. Lakukan latihan ini hingga tiga kali dalam sehari.

Yang perlu diperhatikan adalah jangan menahan kontraksi lebih dari lima detik. Hal ini dikarenakan yang akan berkontraksi bukanlah otot dasar panggul tetapi otot bokong Anda yang akan terlatih.

7 Hal yang Buat Pasangan Sulit Berkomunikasi Soal Seks

imgBanyak orang yang masih sulit mengomunikasikan seks dengan dokter atau pasangan mereka sekalipun. Entah karena merasa canggung, malu, atau memang tidak suka membicarakannya. Padahal komunikasi soal keintiman ini sangat mempengaruhi kehidupan seks Anda. 

Mungkin Anda sering percaya dengan banyak mitos yang tidak akurat karena kurangnya komunikasi seks yang jujur dan terbuka dengan pasangan. Berikut ini tujuh hal yang sebaiknya Anda hindari agar komunikasi mengenai keintiman dengan pasangan tidak lagi sulit atau bahkan malu, seperti dipaparkan About:

1. Percaya Mitos
Mitos mengenai seks menjadi hambatan dalam komunikasi seksual. Banyak mitos yang mengatakan kalau Anda akan mendapatkan seks terhebat bila mampu membaca keinginan pasangan bukan berkomunikasi dengannya. Akan tetapi, komunikasi dalam seks merupakan salah satu kunci mempunyai kehidupan seks yang berkualitas. Selain itu, belajar mengomunikasikan seks lebih mudah daripada membaca pikiran pasangan.

2. Kekhawatiran
Berbagai kekhawatiran mengenai seks menjadi hambatan yang cukup signifikan untuk mempunyai kemampuan komunikasi seksual yang baik. Kekhawatiran yang Anda rasakan kerap kali diyakini karena adanya budaya masyarakat. Maka dari itu, sulit bagi Anda untuk berbicara jujur tentang seks dengan pasangan.

3. Percaya dengan Hal-hal yang Negatif
Percaya dengan hal-hal negatif mengenai seks dapat menghambat komunikasi seksual Anda. Kepercayaan ini tidak hanya secara umum, misalnya seks bisa berakhir buruk atau seks dapat menyebabkan depresi, tapi bisa juga berasal dari diri sendiri, seperti malu dengan bentuk tubuh sendiri. Untuk itu, bila Anda terjebak dalam diskusi negatif tentang seks, alihkan topik agar tidak menyebabkan kekhawatiran yang berkepanjangan.

4. Kurangnya Informasi Seks
Anda perlu memiliki beberapa informasi mengenai seks. Kurangnya pendidikan tentang seks akan menghambat kemampuan komunikasi seksual Anda. Sulit membangun percakapan mengenai seks karena Anda tidak tahu bagaimana cara memulainya. Makanya, banyak pelajari dasar-dasar bercinta untuk memudahkan Anda saat ingin mendiskusikannya dengan pasangan.

5. Kosa Kata Dalam Seks
Tidak sedikit orang yang belum benar menggunakan kosa kata dalam komunikasi seksual. Dengan adanya internet, sebagian dari mereka berubah lebih baik. Namun, ada beberapa yang masih sulit berbicara tentang seks karena tidak tahu bagaimana mengekspresikan pikiran mereka. Mempelajari kosa kota mengenai seks bisa membantu Anda dalam meningkatkan kemampuan komunikasi seksual.

6. Rahasia Pribadi
Seks memang bersifat pribadi dan untuk membicarakannya perlu tempat yang khusus. Mungkin Anda sering merasa takut mendiskusikan seks dengan pasangan karena tidak mau didengar oleh orang lain atau si kecil. Namun kenyataannya, banyak orang yang beradaptasi dengan sekelilingnya agar bisa membuat ruang pribadi untuk mereka. Oleh sebab itu, carilah waktu terbaik agar bisa berbicara tentang seks berdua pasangan.

7. Batasan
Anda harus mengerti batasan-batasan saat mendiskusikan seks dengan orang lain. Batasan tersebut bisa menjadi kendala dalam mengomunikasikan seks. Anda harus tahu kepada siapa Anda membicarakannya.

UNJUK RASA MIKHA


Baca: Mikha 3:1-12


Tetapi aku ini penuh dengan kekuatan, dengan Roh Tuhan, dengan keadilan dan keperkasaan, untuk memberitakan kepada Yakub pelanggarannya dan kepada Israel dosanya. (Mikha 3:8)

Bacaan Alkitab Setahun:
Matius 13; Lukas 8

Bayangkanlah seorang pria berjalan tanpa alas kaki dan melakukan demo di depan publik. Dengan penuh emosi ia memberitahu semua orang untuk berduka karena masa penghukuman Tuhan akan segera tiba. Ia menyampaikan kritik pedas terhadap para pemimpin negara dan agama. Mereka digambarkannya sebagai kanibal dan penerima suap. Apakah Anda kagum atau justru mencibir?

Alasan Mikha, nabi yang melakukan demo mengesankan saya. Ia sendirian, bukan sedang ikut-ikutan dalam unjuk rasa yang tak jelas. Ia tidak sedang mencari perhatian karena agenda politik tertentu. Ia meratap (lihat pasal 1:8) karena sedih melihat perilaku bangsanya yang mendukakan hati Tuhan, dan mengajak semua orang turut gelisah dengan kondisi itu. Bagaimana bisa orang dengan santainya melihat hal-hal yang jahat tanpa merasa terganggu? Mikha memiliki kesadaran bahwa Roh Tuhan sangat tidak senang dengan kondisi bangsanya. Roh Tuhan tidak hanya menggelisahkannya, tetapi mendorongnya untuk tidak tinggal diam, memberinya kekuatan untuk bicara di depan publik (ayat 8). Bangsanya harus berpaling kepada Tuhan!

Roh Tuhan tidak berubah dari dulu hingga sekarang. Dia memberikan pengertian akan kebenaran dan dengan terang-terangan menunjukkan pelanggaran. Mungkin hari ini Dia juga sedang menegur kita, menggelisahkan kita karena hidup tenang-tenang saja di tengah kubangan dosa. Mungkin Dia menghendaki kita bertindak dan mengupayakan sebuah perubahan di tengah lingkungan tempat tinggal kita. Maukah kita mendengarkan-Nya? Bersediakah kita dengan rendah hati memohon pengampunan dan tuntunan- Nya, baik bagi diri sendiri maupun komunitas kita?—LAN
ADAKAH KEGELISAHAN DI HATI
ATAS HAL-HAL YANG TIDAK ROH TUHAN SENANGI?

Jumat, 12 Oktober 2012

HIDUP DIPIMPIN ROH


Baca : Roma 8:1-17


Sebab mereka yang hidup menurut daging, memikirkan hal-hal yang dari daging; mereka yang hidup menurut Roh, memikirkan hal-hal yang dari Roh. (Roma 8:5 )

Bacaan Alkitab Setahun:
Lukas 11

Mungkin Anda pernah mengikuti seminar-seminar untuk melatih pikiran. Para ahli mengklaim bahwa orang dapat hidup lebih baik, lebih sehat, lebih berhasil, jika pikiran kita positif. Pola berpikir orang-orang yang sukses dipelajari agar dapat ditiru, dan sukses mereka juga dialami. Banyak juga yang bahkan bersemangat belajar cara mengendalikan pikiran orang lain.

Tampaknya Paulus juga berbicara tentang pengendalian pikiran dalam Roma 8. Kata “keinginan” dalam bagian ini diterjemahkan dari kata Yunani phronema, yang berarti cara pikir atau pikiran. Namun, Paulus tidak mendorong jemaat Roma untuk mengikuti pola pikir mereka sendiri atau orang tertentu. Menurutnya, keinginan daging atau pikiran manusia tidak dapat diandalkan (ayat 6-8). Manusia hanya bisa berkenan pada Allah ketika melakukan keinginan Roh atau pikiran Allah (ayat 5, 13). Dan hal itu berarti hanya Roh Allah sendiri yang dapat mengendalikan pikiran manusia untuk hidup seturut kehendak-Nya.

Pernahkah dua skenario berikut kita alami? Keduanya tampak serupa, tetapi tidak sama. Kita melatih diri berpikir positif dengan metode tertentu, lalu berdoa mohon Tuhan memberkati kita dalam melakukannya. Atau, kita mengakui ketidakberdayaan kita, bersyukur atas kehadiran Roh Kudus, dan mohon pengarahan- Nya. Yang pertama mengandalkan diri sendiri dan minta Tuhan mengikuti. Yang kedua menempatkan diri dalam kesiapan dipimpin oleh Roh Allah, karena percaya bahwa Dia adalah Tuhan yang sungguh hidup, dan sadar bahwa hanya Dialah yang bisa menuntun kita memikirkan kehendak-Nya. Manakah yang lebih mewakili keyakinan dan sikap kita?—HAN 
HIDUP DIPIMPIN OLEH ROH TUHAN BERARTI MEMPERSILAKAN DIA
MENGGANTI PIKIRAN-PIKIRAN KITA DENGAN PIKIRAN-PIKIRAN-NYA.

Rabu, 10 Oktober 2012

SANG PENOLONG


Baca: Yohanes 14:12-20


Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya, yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu. (Yohanes 14:16-17)


Bacaan Alkitab Setahun: 
Matius 9; Lukas 7


Tahukah Anda bahwa Alkitab memuat lebih dari 100 nama, sebutan atau deskripsi tentang Roh Kudus? Ini adalah hasil studi Elmer Towns dalam bukunya Nama-nama Roh Kudus (The Names of The Holy Spirit). Menurutnya, seringkali orang tidak memperhatikan berbagai sebutan itu karena Roh Kudus di pikiran mereka adalah semacam kuasa atau pengaruh supernatural, aktivitas Tuhan yang memberi penghiburan atau kemampuan tertentu, bukan pribadi yang memiliki nama.

Dalam bacaan hari ini, kita menemukan salah satu sebutan untuk Roh Kudus, yaitu sang “Penolong”, atau dalam bahasa Yunani: parakletos. Artinya, penolong, penghibur, atau advokat yang mendampingi. Sebutan ini juga diulang Yesus dalam ayat 26, 15:26; 16:7. Yesus berkata, Dia akan memberikan seorang Penolong “yang lain”, atau dalam bahasa Yunaninya allos. Artinya, “yang lain” dari jenis yang sama. Yesus bisa saja menggunakan kata heteros—“yang lain” dari jenis yang berbeda—tapi tidak memilih kata tersebut. Dia dengan jelas menunjukkan bahwa Roh Kebenaran itu adalah Pribadi yang sama seperti diri-Nya. Kehadiran-Nya sama dengan kehadiran Allah Bapa dan Yesus sendiri (ayat 16, 23).

Mungkin selama ini kita memiliki pandangan yang kabur tentang Roh Kudus, kurang melihat kehadiran-Nya, baik dalam Alkitab maupun kehidupan kita. Karena tidak mengenal-Nya, kita pun mengabaikan-Nya dan hanya mencari Dia saat membutuhkan kuasa pertolongan-Nya. Mari mohon Tuhan membukakan mata kita untuk melihat dan mengenal Roh Kudus lebih lagi.—LIT
ROH KUDUS BUKAN SEKADAR KUASA TAK BERPRIBADI,
DIA PRIBADI TUHAN YANG HARUS KITA HORMATI.

KISAH ROH KUDUS


Baca: Kisah Pr. Rasul 1:1-5


... sampai pada hari Ia diangkat ke surga. Sebelum itu Ia telah memberi perintah-Nya melalui Roh Kudus kepada rasul-rasul yang dipilih-Nya. (Kisah Pr. Rasul 1:2)


Bacaan Alkitab Setahun: 
Matius 5-7


Sejumlah orang berpendapat bahwa kitab Kisah Para Rasul seharusnya dinamakan Kisah Roh Kudus, karena peran-Nya sangat besar di sana. Saya mencoba menelitinya, dan takjub menemukan bahwa mereka benar. Sosok Roh Kudus nyata di balik kisah-kisah hebat para rasul yang sering dituturkan.

Lihat saja pasal pertama. Lukas, penulis kitab ini menjelaskan bahwa yang ia tuliskan adalah kelanjutan pengajaran dan pelayanan Yesus melalui rasul-rasul pilihan-Nya. Namun, mereka tidak berkarya menurut kehendak masing-masing. Mereka tunduk pada perintah Roh Kudus yang meneruskan karya Yesus (ayat 2). Dalam terjemahan LAI, kata Roh Kudus dapat dijumpai 42 kali dalam 28 pasal kitab ini. Kita akan menemukan bagaimana Roh Kudus secara aktif dan penuh kuasa berkarya dalam diri Petrus, Stefanus, Filipus, Paulus, Barnabas; menjadikan komunitas jemaat mula-mula begitu hangat dan disukai semua orang; mengutus para rasul memberitakan Injil kepada segala bangsa—Yahudi dan non Yahudi—sesuai dengan yang dikatakan Yesus sebelum Dia terangkat ke sorga (pasal 1:8).

Bayangkan jika secara serentak Roh Kudus membuat peristiwa yang serupa dengan Pentakosta secara langsung terjadi di segala tempat dan segala bangsa. Penginjilan dunia akan segera selesai. Namun, Dia memilih untuk berkarya melalui manusia-manusia yang lemah dan terbatas. Dia pun hendak berkarya melalui kita. Adakah kita sungguh-sungguh berharap melihat peran aktif Roh Kudus dalam Kisah Para Rasul juga terjadi dalam hari-hari kita? Menuntun tiap keputusan yang kita ambil? Menggairahkan kehidupan bergereja kita?—HAN
APAKAH KISAH ROH KUDUS SEDANG DITULISKAN
MELALUI HIDUP DAN PELAYANAN SAYA?
ATAU SAYA SIBUK MENULIS KISAH SAYA SENDIRI?

Senin, 08 Oktober 2012

SAAT HARUS MENANTI


Baca: Yesaya 40:18-31


Tetapi orang yang menanti-nantikan Tuhan mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah. (Yesaya 40:31)


Bacaan Alkitab Setahun: 
Yohanes 5


Begitu mendapat kepastian diterima di sebuah universitas di Jepang, sahabat saya jadi sangat bersemangat. Enam bulan menanti waktu berangkat dipenuhinya dengan berbagai persiapan seperti belajar bahasa, membeli koper besar dan baju hangat, juga mencari banyak informasi tentang negeri Sakura itu.

Bangsa Israel juga sedang menanti. Mereka menanti pertolongan Tuhan. Tapi tampaknya tidak banyak harapan dalam penantian mereka. Banyak yang berpaling mencari jalan keluar lain (ayat 18-20). Memang sebagian besar orang Israel saat itu kemungkinan adalah generasi yang hanya mendengar Tuhan dari cerita kakek-nenek mereka. Benarkah Tuhan mendengar dan akan menjawab? Bagaimana saya tahu Dia sanggup dan akan bertindak? Melalui nabi Yesaya, Tuhan menegur kebutaan rohani mereka dan menunjukkan bukti-bukti kehadiran dan kekuasaan-Nya (ayat 21- 28). Hanya pengenalan akan Tuhan yang dapat menghidupkan harapan dan memberikan kekuatan dalam penantian.

Ketika menantikan campur tangan Tuhan, apa yang biasanya kita lakukan? Adakah kita mereka-reka sendiri sosok Tuhan yang kita mau, dan bagaimana Dia harus bertindak, lalu kecewa karena harapan kita tak kunjung terpenuhi? Carilah jejak karya-Nya di sekitar kita, resapilah penyataan diri-Nya dalam Alkitab. Berdoalah dengan penuh pengharapan. Renungkan tiap situasi yang dialami dan tanyakanlah apa Tuhan ingin kita pelajari. Biarlah penantian kita akan Tuhan tidak menjadi masa “menganggur” yang tak jelas, tetapi menjadi masa-masa mengalami kekuatan baru yang dihasilkan dari makin dalamnya pengenalan kita akan Dia.—LIT
JADIKAN MASA-MASA MENANTIKAN PERTOLONGAN TUHAN
UNTUK MAKIN MENGENAL DAN MENGALAMI PRIBADI-NYA.