Minggu, 25 Desember 2011

Bom Meledak di Gereja Nigeria


"Ada korban jiwa, namun kami belum bisa menyebut angkanya saat ini."


Elin Yunita Kristanti
Ilustrasi ledakan atau bom  

Perayaan Natal di Nigeria terkoyak insiden bom. Sebuah ledakan terjadi di gereja dekat ibu kota, Abuja, Minggu 25 Desember 2011 pagi.

"Ledakan terjadi di Gereja St. Theresa dekat Abuja," kata Yushau Shuaib, juru  bicara National Emergency Management Agency, seperti dimuat situs Telegraph. "Ada korban, namun kami belum bisa menyebut angkanya saat ini."

Saat ledakan terjadi, umat Kristiani sedang berada di dalam gereja. Namun, Shuaib mengaku belum mengetahui jumlahnya.

Sementara, lembaga yang menangani masalah darurat di Nigeria mengatakan, tak ada cukup ambulan untuk mengevakuasi korban tewas maupun terluka.

Belum ada pihak yang menyatakan bertanggungjawab atas insiden itu. Sebelumnya, negeri itu diguncang sejumlah insiden ledakan dan penembakan yang dilakukan kelompok Islam garis keras, Boko Haram.

Kelompok tersebut sebelumnya mengaku bertanggung jawab atas pengeboman di markas PBB di Abuja yang menewaskan 24 orang Agustus 2011 lalu.

Pada perayaan tahun lalu, kelompok yang sama juga mengaku mendalangi sejumlah pemboman malam Natal di pusat kota Jos. Kala itu ada 32 orang meninggal, 74 lainnya luka. (umi)
• VIVAnews

Tidak ada komentar:

Posting Komentar